Pagi ini,
setumpuk rumus menyapu otak
Deretan angka-angka
Menyilaukan mata
Dan grafik-grafik memusingkan kepala
Di bangku kedua, baris kedua
Dan deretan kedua
Aku duduk melipat tangan
Memandang papan putih
Dengan hiasan hitam yang tak kupahami
Mata menyayup
Mulut menguap
Entah mengapa, pikiran tertutup
Hingga kantuk pun meronggot tubuh
Bingung...bingung...bingung..
Mata tertutup sempurna
Mimpi menghilangkan cita
Dalam harap yang terpatri
Ruang fisika, 14/11/2007
Tidak ada komentar:
Posting Komentar